Universitas Amikom Purwokerto
  • Spirit
  • Creative
  • Success

Wartawan mengawasi tambang yang terancam di dekat Mexico City

Wartawan mengawasi tambang yang terancam di dekat Mexico City

Universitas Amikom Purwokerto, Kampus IT dan Bisnis Digital Banyumas, Jawa Tengah.

Mexico City (AP) — Seorang jurnalis surat kabar nasional mengatakan pada hari Rabu bahwa dia diancam oleh orang-orang bersenjata ketika berbicara tentang masalah lingkungan tentang sebuah tambang di luar Mexico City.

Seorang jurnalis dari surat kabar El Universal melaporkan memeriksa dugaan kerusakan lingkungan di tambang Teotihuac Teotihuac dekat Piramida Teotihuacan yang terkenal di utara Mexico City.

Menurut surat kabar itu, sekelompok pria muncul, satu dengan senapan dan memaksa wartawan untuk menghapus foto dan video dari tambang tersebut. Para wartawan didampingi oleh anggota kelompok masyarakat setempat, yang juga diancam.

Mereka mengatakan para pelaku mengenakan topeng dan salah satunya memiliki rompi dengan tulisan “polisi negara”. Para pelaku mengancam akan menyiramkan bensin dan membakarnya.

Negara bagian Meksiko, tempat Tecámac berada, mengatakan sedang menyelidiki kasus tersebut.

Tepetate adalah batuan ringan yang banyak digunakan untuk konstruksi di Meksiko tengah karena bobotnya yang ringan. Namun, jumlah yang besar diperlukan dan seluruh lereng bukit diangkut dengan truk, menyebabkan masalah polusi, degradasi lahan dan erosi.

Dengan delapan pembunuhan yang belum pernah terjadi sebelumnya tahun ini, Meksiko telah menjadi tempat paling mematikan di dunia bagi pers.

Namun, pembunuhan ini paling sering menargetkan jurnalis lokal di negara bagian pinggiran kota. Serangan terhadap media domestik jarang terjadi.

Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Amikom Purwokerto

Info Komunikasi

Artikel Lainnya

Hari
Jam
Menit
Detik

Pendaftaran Jalur Gelombang 1 (Satu)