Universitas Amikom Purwokerto, Kampus IT dan Bisnis Digital Banyumas, Jawa Tengah.
Diskusi antara Perusahaan Pengembangan Industri Kotamadya (CIDCO) dan Komite Aksi Semua Pihak (APAC) tentang usulan penamaan Bandara Internasional Navi Mumbai (NMIA) setelah mendiang sosialis DB Patil gagal lagi.
Saat ini, penduduk desa di 27 desa yang terkena dampak mengancam akan mengganggu pemadaman simbolis di lokasi kerja bandara yang sedang berlangsung di Panbell pada 24 Januari.
Sementara itu, perwakilan desa telah berjanji untuk terus menekan pemerintah negara bagian dan CIDCO untuk menamai bandara tersebut dengan Patil. Mereka mengklaim bahwa sekitar 10.000 penduduk desa akan berpartisipasi dalam pergolakan hari Senin.
Pertemuan CIDCO dengan perwakilan dari 27 desa yang terkena dampak proyek diadakan pada tanggal 20 Januari di CIDCO Bawan di hadapan Wakil Presiden dan Direktur Pelaksana CIDCO.
Banyak isu yang dibahas, seperti penamaan NMIA setelah Patil. Tapi mereka tidak bisa mencapai konsensus.
Dalam pertemuan tersebut, perwakilan APAC mengajukan beberapa permintaan, termasuk penamaan bandara setelah mendiang sosialis DB Patil. Permintaan lain yang diajukan dalam pertemuan itu adalah segera diterbitkannya sertifikat hunian untuk bangunan yang dibangun di kawasan rehabilitasi, subsidi kepada nelayan yang terkena proyek bandara, pembangunan dermaga dan pasar mereka, dan alokasi persil. , Dan kompensasi untuk kuil milik pribadi. Terutama lapangan kriket.
Dashrath Dada Patil, presiden APAC, mengklaim bahwa CIDCO memiliki reaksi positif selama pertemuan dan memutuskan untuk mengadakan pemadaman simbolis pada 24 Januari. Namun, CIDCO menghindari semua masalah penting selama pertemuan, tambah Patil.
Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh departemen hubungan masyarakat CIDCO, direktur pelaksana CIDCO memberi tahu PAP tentang proyek NMIA tentang langkah-langkah yang diambil.
“CIDCO dapat memperoleh perpanjangan NOC yang komprehensif dari Otoritas Bandara India (AAI) mengenai ketinggian bangunan yang diizinkan untuk dibangun di area rehabilitasi NMIA yang diusulkan. Rehabilitasi bandara di bawah ketentuan UDCPR. SOP untuk FSI area juga telah telah disetujui,” kata departemen hubungan masyarakat CIDCO.
Diterbitkan: Sabtu, 22 Januari 2022 18:46 IST
Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Amikom Purwokerto