Universitas Amikom Purwokerto
  • Spirit
  • Creative
  • Success

GHS menerapkan intervensi WASH di tiga kotamadya Ashanti

GHS menerapkan intervensi WASH di tiga kotamadya Ashanti

Universitas Amikom Purwokerto, Kampus IT dan Bisnis Digital Banyumas, Jawa Tengah.

Dana Anak-anak Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNICEF) membantu Layanan Kesehatan Ghana menerapkan intervensi air, sanitasi dan sanitasi (WASH) di tiga kota di wilayah Ashanti.

Komunitas dan sekolah terpilih di Asokore Mampong, Kwadaso dan Kumasi Metro akan mendapat manfaat dari intervensi yang ditujukan untuk memperluas praktik higiene dan higiene yang baik sebagai strategi untuk meningkatkan kesehatan. ..

Sebagai bagian dari intervensi, fasilitator bekerja dengan masyarakat untuk mengembangkan rencana aksi untuk memelihara praktik kebersihan yang baik sebagai pribadi.

Mereka diharapkan dapat mencegah penyakit terkait WASH seperti diare dan malaria di sekolah dan masyarakat dan berkontribusi secara signifikan untuk meningkatkan kesehatan.

Oleh karena itu, Dinas Kesehatan Masyarakat mengadakan pertemuan pembukaan dengan pemangku kepentingan di tingkat sekolah dan masyarakat untuk membahas peran mereka dalam melaksanakan intervensi.

Pertemuan yang berlangsung selama tiga hari tersebut dihadiri oleh Koordinator Program Pendidikan Kesehatan Sekolah Kota (SHEP), Petugas Promosi Kesehatan, Perawat Kesehatan Masyarakat, Koordinator Kesehatan Berbasis Sekolah, dan Tenaga Kesehatan Lingkungan Tingkat Masyarakat.

Mereka diperoleh melalui keterampilan keterlibatan masyarakat, menulis pesan penting, memahami audiens, dan terutama melalui komunikasi publik.

Madame Charity Nikoi, seorang spesialis komunikasi UNICEF, mengatakan intervensi tersebut ditujukan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang program pendidikan kesehatan sekolah yang berfokus pada WASH.

Ia berharap para peserta dapat meningkatkan kemampuannya dan memberikan pelatihan hilirisasi bagi pemangku kepentingan tingkat sekolah.

Dia memohon pemangku kepentingan lokal untuk membantu pemangku kepentingan lokal mengembangkan rencana aksi masyarakat untuk mempromosikan kegiatan WASH di antara masyarakat penerima manfaat setelah intervensi selesai.

Dr Michael Rockefeller Ajay, Wakil Direktur Pelayanan Kesehatan Masyarakat, mengingatkan peserta bahwa perjuangan melawan pandemi covid-19 belum berakhir.

Oleh karena itu, ia meminta kepada masyarakat untuk memastikan kepatuhan terhadap Protokol Pencegahan COVID-19 dalam segala upaya masyarakat.

Sebagai pemangku kepentingan kesehatan, mereka harus selalu memberikan contoh yang baik bagi orang lain untuk menghormati mereka dalam mematuhi protokol keselamatan.

Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Amikom Purwokerto

Info Komunikasi

Artikel Lainnya

Hari
Jam
Menit
Detik

Pendaftaran Jalur Gelombang 1 (Satu)