Universitas Amikom Purwokerto, Kampus IT dan Bisnis Digital Banyumas, Jawa Tengah.
Ada kecenderungan untuk proyek hijau di mana investor beralih dari sektor pariwisata ke energi terbarukan dan ekonomi digital.
Pada konferensi eksekutif puncak pada hari Sabtu, CEO Investasi Fiji Kamal Chetty mengatakan ada sekitar 11.000 proyek Greenfield yang diumumkan tahun lalu dan diharapkan dapat menciptakan sekitar 1,3 juta pekerjaan di seluruh dunia.
“Meski turun dari sekitar 16.000 proyek, masih ada peluang bagi Fiji untuk memanfaatkannya,” katanya.
Chetty mengatakan lanskap di Fiji beruntung dan telah menarik beberapa investasi dalam 18 bulan terakhir.
“Investasi kami masih berasal dari kontak sumber kami, yang pada dasarnya adalah China, Australia, Selandia Baru, dan Amerika Serikat.
“Dan dalam hal sektor mana keuangan, energi terbarukan, pariwisata dan real estate.”
Menurut Chetty, ada banyak pihak yang menang dan kalah dalam industri pangan pertanian.
“Negara-negara seperti Kanada, Meksiko dan negara berkembang lainnya dikatakan menguntungkan di sektor ini, dan Fiji memiliki keuntungan dan peluang tertentu untuk memasuki pasar ini.
“Tetapi negara-negara seperti China, Uni Eropa dan Amerika Serikat telah dikalahkan dalam industri makanan pertanian, serta tekstil, farmasi, telekomunikasi dan peralatan kantor.
“Di sinilah perubahan telah dibuat dalam hal peningkatan perdagangan. Ini adalah peluang bagi Fiji dan kami dapat memanfaatkan semua rantai pasokan ini saat kami bergerak maju.”
Chetty menambahkan, perubahan juga terjadi pada cara konsumen membeli barang dan jasa.
“Salah satunya adalah konsumen lebih terikat dengan perusahaan di mana investor berbicara tentang membangun lebih baik.
“Konsumen yang mendambakan kenyamanan akhir-akhir ini, mereka diblokir, dan mereka berada di ruang ramai yang menginginkan kenyamanan.
“Dari sisi kenyamanan dan ekspektasi bisnis, permintaan konsumen jauh lebih tinggi,” ujarnya dari sisi peluang yang tersedia dari sisi investasi.
Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Amikom Purwokerto