Universitas Amikom Purwokerto, Kampus IT dan Bisnis Digital Banyumas, Jawa Tengah.
Pemerintah federal telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Huawei Technologies untuk melatih 1.000 pegawai negeri sipil.
Tahap ketiga dari kontrak Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) untuk program perubahan ditandatangani kemarin oleh Sekretaris Federal Bos Mustafa dan Trevor Liu, Ketua dan Direktur Pelaksana Huawei Technologies Company Nigeria Limited.
Mustapha mengatakan penandatanganan MoU berarti hubungan yang berkelanjutan antara pemerintah federal dan sektor swasta, yang diwakili oleh bidang peningkatan kapasitas TIK untuk pegawai negeri sipil federal.
Dia mengatakan program ICT for Change bertujuan untuk melatih dan memberdayakan 1.000 pegawai negeri sipil federal di seluruh kementerian dan kementerian (MDA).
Dia mengatakan program itu akan melatih sekitar 2.000 pemuda Nigeria dan 1.000 pegawai negeri federal di seluruh MDA.
Ia mengungkapkan, program tahap pertama yang berlangsung pada 14 Januari hingga 28 Juni 2019 itu telah menghasilkan pelatihan sebanyak 935 peserta di 101 MDA.
SGF menambahkan bahwa pandemi COVID-19 mengganggu kesehatan ekonomi global dan menjamin cara dan sarana baru untuk memberikan solusi berdasarkan perkembangan teknologi yang maju.
Dia telah memperluas topik program Fase 3 untuk memasukkan tren pengembangan TIK, e-government di masa depan, motivasi 5G dan kemajuan industri, strategi keamanan siber, prinsip-prinsip manajemen proyek, desain web dan pelatihan pemeliharaan, dan banyak lagi. Saya berharap untuk fokus.
Ia berharap pemerintah akan mengintegrasikan fase program ini ke dalam kepentingan fase akhir, membekali peserta dengan keterampilan untuk lebih dan lebih efisien menangani tuntutan transformasi ekonomi digital, tata kelola elektronik, dan kota pintar.
Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Amikom Purwokerto