Universitas Amikom Purwokerto, Kampus IT dan Bisnis Digital Banyumas, Jawa Tengah.
Tokyo [Japan]5 Maret (ANI): NTT Communications, yang mengkhususkan diri dalam menyediakan solusi teknologi informasi dan komunikasi (TIK), telah meluncurkan ruang kerja “hub terbuka” untuk mengembangkan ide bisnis baru dari teknologi yang sedang berkembang.
Ruang kerja akan menjadi tempat di mana teknologi dari berbagai bidang akan bersatu untuk menciptakan konsep dan bisnis baru yang ditujukan untuk implementasi sosial.
“Kami ingin menciptakan bisnis baru dengan menggabungkan pengalaman kekayaan intelektual dari aset teknologi dengan aset yang dimiliki pelanggan kami. Ada berbagai bidang masalah sosial, tetapi kami dapat menyelesaikannya dengan baik. Karena sulit bagi satu perusahaan untuk menyelesaikannya. masalah, kami akan menyelesaikannya dengan kompetisi. Untuk mendukungnya, kami telah meluncurkan “hub terbuka”, “kata Akiko Hirakawa, orang yang terlibat dalam proyek tersebut. ..
Ruang kerja dilengkapi dengan teknologi terbaru dan terbuka untuk pengunjung yang dapat memasuki lokasi setelah membaca kode pada panel pintu masuk pada perangkat seluler mereka. Panel dilengkapi dengan teknologi otentikasi “OpenHub Monolith”.
Ruang kerja dirancang agar berkelanjutan sesuai dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) Perserikatan Bangsa-Bangsa, sementara secara teknis dilengkapi dengan jendela dengan antena 5G.
Ruang kerja juga menampung robot pintar yang disebut “Open Hub Robot Visitor”. Robot melalui umpan kamera dan mobilitas memberi pengunjung tur virtual fasilitas tersebut. Robot tersebut dapat terhubung melalui internet dan dapat dikendalikan oleh pengunjung dari jauh.
Mengenai kemungkinan ruang kerja baru, Mr. Hirakawa berkata: “Ada beragam teknologi, seperti komunikasi dan analisis suara. Teknologi Internet of Things (IoT) dapat mengatasi berbagai tantangan. Selain itu, pelanggan memiliki pengalaman, pengetahuan, dan keterampilan di banyak bidang. Ada juga tantangan. Saya ingin berkonsultasi dengan aset saya untuk menemukan solusi.” (ANI)
Laporan ini dibuat secara otomatis dari ANI News Service. ThePrint tidak bertanggung jawab atas isinya.
!function(f,b,e,v,n,t,s)
{if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};
if(!f._fbq)f._fbq=n;n.push=n;n.loaded=!0;n.version='2.0';
n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];
s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,document,'script',
'https://connect.facebook.net/en_US/fbevents.js');
fbq('init','1985006141711121');
fbq('track','PageView');
Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Amikom Purwokerto